Uji Karakteristik Magnesium Fosfat dari Pelarutan Mineral Dolomit dengan Asam Fosfat

Bayu Sastra Dewangga, Mochammad Alief Setyanugraha, Luluk Edahwati

Abstract

Inti Sari

Magnesium fosfat (Mg3(PO4)2) adalah senyawa organik yang terbentuk dari garam magnesium yang berasal dari asam fosfat (H3PO4) dengan kata lain, unsur magnesium yang melapisi antara anion fosfat. Selain itu magnesium fosfat saat ini dibutuhkan oleh industri, khususnya pada bidang material maju dan biologis. Namun hal yang menjadi kebutuhan saat ini adalah mahalnya harga bahan dasar yang mengharuskan impor. Mineral dolomit tersebar melimpah di Indonesia, dengan kandungan kalsium (Ca) dan magnesium (Mg) di dalamnya, sehingga dapat dijadikan sebagai bahan dasar alternatif sintesis magnesium fosfat. Tahapan-tahapan dalam pembuatan magnesium fosfat adalah kalsinasi, pelarutan mineral dolomit dengan asam fosfat menggunakan metode extraction-aeration, dan proses terakhirnya adalah kristalisasi. Variabel penelitian menggunakan variasi konsentrasi asam fosfat (H3PO4) yaitu 8N dan 10N serta laju alir udara 1, 2, dan 3 L/menit. Hasil yang dipaparkan adalah mengenai karakteristik magnesium fosfat yang diperoleh menggunakan metode XRF (X-Ray Fluorensence) dan SEM-EDX (Scanning Electron Microscope – Energy Dispersive X-Ray). Dari hasil tersebut dapat dijadikan sebagai acuan karakteristik dari magnesium fosfat yang diperoleh dari sintesis mineral dolomit.

 

Abstract

Magnesium phosphate (Mg3(PO4)2) is an organic compound formed from magnesium salts derived from phosphoric acid (H3PO4) in other words, elemental magnesium that is sandwiched between the phosphate anions. In addition, magnesium phosphate has been needed by industry, especially in the field of advanced and biological materials. However, what is currently needed is the high price of basic materials that require imports. The mineral dolomite is widely distributed in Indonesia, contains calcium (Ca) and magnesium (Mg) in it so that it can be used as an alternative base material for the synthesis of magnesium phosphate. The steps in the manufacture of magnesium phosphate are calcination, dissolution of dolomite minerals with phosphoric acid using the extractionaeration method, and the last process is crystallization. The research variables used variations in the concentration of phosphoric acid (H3PO4), namely 8N and 10N, and airflow rates of 1, 2, and 3 L/min. The results presented regarding the characteristics of magnesium phosphate obtained using the XRF method (X-Ray Fluorensence) and SEMEDX (Scanning Electron Microscope–Energy Dispersive X-Ray). From these results, it can be used as a reference for the characteristics of magnesium phosphate obtained from the synthesis of dolomite minerals.

Keywords

: Dolomit; ekstraksi; karakteristik; magnesium fosfat

References

Apriani, M., 2018. Kristalisasi Magnesium Karbonat dari Limbah Proses Pembuatan Garam Rakyat. Program Doctor Departemen Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Sipil, Lingkungan dan Kebumian, Insititut Teknologi Sepuluh

November, Surabaya.

Aryanti, D. dan Syaifuddin, M., 2019. Ekstraksi Au dari Batuan Mineral dengan Hidrometalurgi Aerasi - Sianida Serta Kajian Perbandingan Efektivitasnya pada Berbagai Metode dan Pelarut. JKPK (Jurnal Kimia dan Pendidikan Kimia), 4 (2): 115-122.

Awaluddin, N., 2007. Teknologi Pengelolahan Air Tanah Sebagai Rumah Tangga, Pekan Apresiasi Mahasiswa LEM-FTSP UII Seminar Peran Mahasiswa Dalam Aplikasi Keteknikan Menuju Globalisasi Teknologi, Universitas Islam Indonesia.

Dudenhoefer, R., et al., 1992. Synthesis and Characterization of Mono Magnesium Phosphate Tetrahydrate. Journal of Crystal Growth, 125: 121-126.

Galai, H., Pijolat, M., Nahdi, K. & Ayadi, M. T., 2007. Mechanism of Growth of MgO and CaCO3 During a Dolomagraite Partial Decomposition. Solid State Ionics, (178): 1039-1047.

Geankoplis, C. J., 1993. Transport Processes and Unit Operations, 3rd Edition. India: Asoke K. Ghosh, Prentice-Hall.

Moldoveanu, S. dan David, R., 2015. Modern Sample Preparation for Chromatoghraphy. Chapter 6. Solvent Extraction. Elsevier, New York.

MSDS, 2007. Magnesium Hydroxide. https://fscimage.fishersci.com/msds/13405.htm/ (Accessed 20.02.20).

Oates, J. A. H., 1998. Lime and Limestone Chemistry and Technology, Production and Uses, Wiley-VCH, Weinheim (Federal Republic of Germany).

Poppel, H. J., 1974. Aeration and Gas Transfer, Delft University of Technology, Department of Civil Eng. Dev. of Sanitary Engineering.

Royani, A. dan Subagja, R., 2019. Ekstraksi Kalsium dari Bijih Dolomit Terkalsinasi Menggunakan Pelarutan Asam Klorida. Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara, 15(1): 13-22.

Royani, A., 2016. Proses Pelarutan Bijih Dolomit dalam Larutan Asam Klorida. Seminar Nasional

Refbacks

  • There are currently no refbacks.